Ngebolang ke Sangiang Island, Halong Bay-nya Banten

Sangiang, adalah sebuah pulau kecil yang terletak di Selat Sunda, yakni antara Jawa dan Sumatera. Secara administratif, pulau ini termasuk dalam wilayah Kabupaten Serang, Banten. Ini salah satu pengalaman ngebolang yang lumayan berkesan, selain karena tidak hanya terpuaskan dengan wisata bawah laut, pantai, goa, air payau, perbukitan, juga adanya jejak-jejak sejarah perang dunia ke dua. Dimana karena letak Pulau sangiang yang sangat strategis maka pulau ini pernah menjadi salah satu pulau yang dijadikan sebagai benteng pertahanan oleh jepang untuk menangkal datangnya sekutu pada waktu itu. Berikut Foto-foto yang menakjubkan yang berhasil kami abadikan.


Ngebolangnya dimulai dari sini, Pelabuhan Paku sabtu 08:00 30/11/2013

Transportasi kesana, menyewa perahu motor kecil

Setelah hampir sekitar 1,5 jam kita sampai ketujuan dan mendarat di Pelabuhan Tembayung

Berikut Penampakan pelabuhan yang diambil dari sudut yang berbeda

  Kita mulai bergegas

Come on, are you ready to rock???
Tanpa basa-basi kita sudah tak sabaran untuk menikmati dunia bawah laut sangiang

Pria-pria tampan penakluk sangiang

Persiapan untuk Snorkeling



Menyelam dihamparan karang mawar

Mawar Laut menjadi ciri khas sangiang, karena banyak tumbuh disini

pemandangan bawah laut sangiang yang begitu menakjubkan

     Nemo dan Anemon, hanya gua yang berani nyentuh ni anemon     

Istirahat sejenak, pindah spot untuk snorkeling


ini yang namanya, nyantai kayak dipantai
Perjalanan hari pertama kembali dilanjutkan, dipandu oleh Pak Agus (polhut)

 Bunker meriam jepang, untuk menghalau sekutu di perang dunia ke-2

Pejuang jepang yang masih tersisa hahaha

Bolangers






Ombaknya Mameen

Diambil dari atas tower, Halongbay-nya banten ni sob

Adiii, talalu gagahna 

Hari ke-2 Sarapan pagi, di tepian air payau yang sejuk dan menenangkan


Perjalanan pertama ke-Goa kelelawar, kita kurang beruntung, biasanya ada hiu
 berkeliaran dibawahnya menunggu kelelawar yang akan dimangsa 

Ini namanya bolang bro
'Lanjut ke Goa Saung Tungku'

Goa Saung tungku, sejarahnya ini dulu tempat saungnya para Sunan/Wali
Salah satu model yang photoshoot di pulau sangiang
"Ade Putra Bungsu"

Bujang Alap dari pagar alam

Pendekar Sangiang

Salah satu nikmat yang harus disyukuri adalah teman-teman yang baik

"Go place as many as you want"

ALAT UKUR TEMPERATURE TINGGI | PYROMETER DAN KILN SCANNER

PYROMETER
Sensor suhu jenis ini digunakan untuk kondisi khusus, misalnya untuk area yang sulit dijangkau dan temperature yang sangat tinggi.  Prinsip kerja pyrometer ini menggunakan pemantulan optic sesuai dengan besaran radiasi panas yang dipancarkan oleh benda tersebut.Pyrometer optik di rancang untuk mengukur suhu/temperature dimana puncak emisi radiasi terdapat bagian merah dari spektrum yang terlihat, yaitu tempat tertentu yang diukur bersinar warna merah yang sesuai dengan temperature. Alat ini mengukur suhu diatas 600 derajat celcius. Pyrometer optik berisi filamen tugsten yang dipanaskan di dalam sistem optik. Arus di dalam filamen akan meningkat sampai warna sama dengan panasnya benda.


Gambar Penggunaan Pyrometer pada Outlet Kiln 

KILN SHELL SCANNER
Prinsip kerja Shell Scanner hampir sama dengan pyrometer yaitu memanfaatkan pantulan radiasi panas dari benda yang terukur. Digunakan untuk mengukur suhu shell pada rotary kiln pada pabrik semen, sehingga bisa mendeteksi hot spot, coating thickness dan refractory brick fall.



Gambar Penggunaan Kiln Shell Scanner pada Rotary Kiln

Jenis Aktuator | Prinsip Kerja Macam-macam Aktuator

Aktuator / Penggerak, dalam pengertian listrik adalah setiap alat yang mengubah sinyal listrik menjadi gerakan mekanis. Biasa digunakan sebagai proses lanjutan dari keluaran suatu proses olah data yang dihasilkan oleh suatu sensor atau kontroler. Pada instrumentasi aktuator sebagai output terakhir sebagai penerus perintah dari controller untuk melakukan tindakan eksekusi/koreksi. Terdiri dari 3 jenis pokok : 
 Berikut berbagai jenis aktuator sesuai dengan prinsip kerjanya yaitu:
- Aktuator listrik             :  Aktuator tenaga elektris, biasanya digunakan selenoid, motor arus searah (mesin DC). Sifat mudah diatur dengan torsi kecil sampai sedang.
- Aktuator hidraulik         : Aktuator tenaga hidraulik, torsi yang besar konstruksinya sukar
- Aktuator pneumatik : Aktuator tenaga pneumatik, sukar dikendalikan

Aktuator Electric
Aktuator elektrik merupakan actuator yang mempunyai prinsip kerja mengubah sinyal elektrik menjadi gerakan mekanik, Berikut macam-macam actuator elektrik
Ø Solenoid.
Ø Motor stepper.
Ø Motor DC.
Ø Brushless DC-motors.
Ø Motor Induksi.
Ø Motor Sinkron.
Gambar Aktuator Electric
Keunggulan aktuator elektrik adalah sebagai berikut :
Mudah dalam pengontrolan
Mulai dari mW sampai MW.
Berkecepatan tinggi, 1000 – 10.000 rpm.
Banyak macamnya.
Akurasi tinggi
Torsi ideal untuk pergerakan.
Efisiensi tinggi. 

Aktuator Pneumatic
Aktuator pneumatic adalah aktuator yang memanfaatkan udara bertekanan menjadi gerakan mekanik. Dengan memberikan udara bertekanan pada satu sisi permukaan piston (arah maju) , sedangkan sisi yang lain (arah mundur) terbuka ke atmosfir, maka gaya diberikan pada sisi permukaan piston tersebut sehingga batang piston akan terdorong keluar sampai mencapai posisi maksimum dan berhenti.
Gambar Aktuator Pneumatik
Gaya piston yang dihasilkan oleh silinder bergantung pada tekanan udara, diameter silinder dan tahanan gesekan dari komponen perapat. Gaya piston secara teoritis dihitung menurut rumus berikut :

Aktuator Hydraulic
Aktuator hydraulic merupakan aktuator yang memanfaatkan aliran fluida/oli bertekanan menjadi gerakan mekanik. Sama seperti halnya pada sistem Pneumatik, aktuator hidrolik dapat berupa silinder tapi inputannya hydraulic.


Gambar Aplikasi Penggunaan sistem hydraulic
Kelebihan
² Fluida hidrolik bisa sebagai pelumas dan pendingin.
² Dengan ukuran kecil dapat menghasilkan gaya/torsi besar
² Mempunyai kecepatan tanggapan yang tinggi
² Dapat dioperasikan pada keadaan yang terputus-putus
² Kebocoran rendah
² Fleksibel dalam desain
Kekurangan
² Daya hidrolika tidak siap tersedia dibanding dengan daya listrik
² Biaya sistem lebih mahal
² Bahaya api dan ledakan ada
² Sistem cenderung kotor
² Mempunyai karakteristik redaman yang rendah

SENSOR PADA BELT CONVEYOR DRIFT SWITCH DAN ROPE SWITCH

Rope swicth dan Drift switch adalah sensor yang digunakan untuk safety device pada belt conveyor. Rope switch cara kerja alat yang satu ini sebenarnya sederhana, hanya dengan menarik rope/ tali yang menjuntai sepanjang belt conveyor maka switch akan aktif. Dimana rope swicth ini menjadi interlock sehingga mematikan belt conveyor. Sedangkan Drift Switch Fungsinya adalah untuk mengetahui posisi belt dalam keadaan miring ketika sedang beroperasi sehingga sering juga disebut sebagai missalignment sensor. Prinsip kerjanya juga sederhana, sederhana limit switch karena drift switch ini hanya mengirimkan sinyal on/off saja ke ccr sebagai indikasi dari posisi belt. Tuas silinder pada drift switch berfungsi sebagai saklar ketika belt menyentuhnya dia akan mengirim sinyal on ke CCR dan sebaliknya.
Gambar Sensor Belt Conveyor Drift Switch



Gambar Sensor Belt Conveyor Rope Switch



Gambar Sensor Belt Conveyor Rope Switch/Pull Cord


KONSEP DASAR LISTRIK | PRINSIP DAN TEORI DASAR LISTRIK

Postingan kali ini berkaitan dengan konsep dasar listrik, selain ini memang penting dan jangan sampai terlupakan maka dari itu saya membahas kembali dasar-dasar listrik, semoga saja ini bisa sedikit membantu mengingatkan kembali teman-teman. Karena ini merupakan pondasi dasar.
Tabel Satuan Besaran Dasar :

                         Tabel Besaran Pokok dan Satuannya

Hukum Ohm 
Hukum Ohm adalah suatu pernyataan bahwa besar arus listrik yang mengalir melalui sebuah penghantar selalu berbanding lurus dengan beda potensial yang diterapkan kepadanya.(wikipedia).

Hukum Kirchoff 1 (Arus) 
“ Jumlah kuat arus yang masuk dalam titik percabangan sama dengan jumlah kuat arus yang keluar dari titik percabangan”

Gambar Rumus Hukum Kirchoff 1 (Arus)

Hukum Kirchoff 2 
Hukum II Kirchoff adalah hukum kekekalan energi yang diterapkan dalam suatu rangkaian tertutup. Hukum ini menyatakan bahwa jumlah aljabar dari GGL (Gaya Gerak Listrik) sumber beda potensial dalam sebuah rangkaian tertutup (loop) sma dengan nol. Secara matematis, Hukum II Kirchoff ini dirumuskan dengan persamaan.

Gambar Rumus Hukum Kirchoff 2 (Tegangan)

Rangkaian Paralel
Jika Hambatan/resistor di pasang pada rangkaian paralel maka nilai tegangan akan sama namun arus yang berbeda.

Gambar Rumus Rangkaian Paralel hambatan

Rangkaian Seri
Hambatan/resistor dipasang pada rangkaian seri maka nilai arus yang akan sama, dan nilai tegangan yang berbeda. 

Gambar Rumus Rangkaian Seri hambatan

Daya Listrik
Jika sebuah lampu pijar dihubungkan pada sumber tegangan, lampu tersebut akan menyala karena dialiri arus listrik.Untuk memindahkan arus listrik / muatan listrik diperlukan usaha listrik sebesar :

Gambar Rumus Daya Listrik